Sabtu, 17 April 2010

Angin berhebus
pada setiap jiwa tenang
tertanam pada pori-pori bumi
lalu hilang ditelan masa

Nanti kau akan mengerti maksud tuhan
Tentang cita...
saat kau pergi berkelana tanpa batas
Tanpa bekal yana cukup
Lalu menyesal kau tiada guna
Hampa............



Posted on 22.08 by abdul wahid

No comments

Jumat, 16 April 2010

Aku masih ingat betul... ketika kita dulu sama sama, saling bercanda, main petak umpet, main layang-layang dan bahkan kita pernah ngerokok diatas pohon, itulah perbuatan mencoba-coba biar dikatakan anak gaul . Ya itulah dinamika kehidupan masa kanak kanak.
Dulu kita pernah berantem..,wow ngeri...! kita dulu pernah beradu argumen siapa yang paling tinggi cita citanya. Ada yang ingi jadi Presiden,tentara, dokter, insinyur, pilot, dan ada yang ingi jadi petani saja...Kita bernafsu sekali untuk saling mengunggulkan cita-cita kita sampai berujung pada pertengkara... hmmm
Tapi sekarang ... Mana...? kemana kalian, ko' tidak muncul. Mana semgangat mu yang dulu..? Kawan mereka sangat membutuhkan kita, mari kita pulang mungkin sadah saatnya diantara kita yang berlabuh...

Ayo kawan buktikan semangatmu dengan tindakan yang nyata. Yakinlah bahwa sekeci apapun yang kita perbuat akan ada hasilnya.

Posted on 20.51 by abdul wahid

1 comment

Jumat, 09 April 2010

Salam kesalamatan dan kesejahteraan saya ucapkan kepada segenap aktivis dakwah dimanapun antum berada. Batas teretorial yang terpisah bukanlah suatu alasan yang kita sering ucapkan untuk tidak saling silaturahim, tidak saling menanyakan kabar, apalagi tidak saling mendo’akan. Disadari atau tidak, jalan dakwah ini adalah jalan terjal dan berliku, tanpa komitmen yang menghujam dalam diri kita mustahil dakwah kita akan berhasil. Maka dari itu, saling memotivasi antara satu dengan yang lain (aktivis )adalah suatu hal yang memang harus sering kita lakukan.
Sobat…..
Sebenarnya kita hadir kedunia ini Dakwah
Karena
Dakwah adalah nafas.
Dakwah adalah bukti bahwa kita peduli.
Dakwah adalah kasih sayang,
Dakwah adalah pengorbanan.
Yang membuat Abdurrahman Ibn Auf rela mengorbankan sebagian besar hartanya
Yang membuat me,buat Bilal Ibn Rabah disiksa dibawah teriknya matahari
Yang menbuat Abu Bakar, Ustman, Ali Ibn Thalib rela mengorbankan harta jiwa dan raganya…….

Sanggupkah kita mengemban konsekuensi sebagai aktivis dakwah……?
Insya Allah .. kita yakin bahwa Allah selalu bersama kita, bersama orang- orang yang selau berjuang menegakkan risalah Nabi yang Agung.
Memang dalah sebuah aksioma, ketika kita memperjuangkan kebenaran pada saat yang sama kita harus menghadapi kemungkaran.
Do’a dan motivasi diantara kita adalah sebuah kekuatan yang tidak ternilai harganya.

Posted on 17.33 by abdul wahid

No comments